Harta Karun Bawah Laut Indonesia


Yeaaay... Waktunya untuk kunjungan museum lagi...

Kali ini kunjunganku ke Museum Nasional bukan untuk menyelusuri kebudayaan dan kehidupan masyarakat di bumi nusantara pada masa lampau. Kali ini fokusnya kepada harta karun dan kekayaan negeri ini yang tersimpan di dasar laut.





Berbeda dengan kunjungan terdahulu yang lebih mengisahkan sisi kepercayaan bangsa ini di masa lalu. Kali ini saya akan mengajak untuk melihat gedung baru, yang terdiri atas 4 tingkat.

Lantai pertama banyak berisikan fosil dan penemuan manusia purba dari beberapa situs, salah satunya situs Trowulan, yang dianggap sebagai pusat pemerintahan kerajaan Majapahit.



Kemudian lantai dua berisikan alat-alat yang dipakai sehari-hari, seperti bejana, nekara,  peralatan makan yang terbuat dari keramik, bata terakota, peralatan berburu seperti tombak, pisau dll.



Di lantai ini terdapat pula beberapa prasasti yang menunjukan kehidupan di masa ini, dimana selain dalam bentuk prasasti ada pula jejak kaki dari salah satu penguasa (raja) di jaman itu.




Selanjutnya kami naik lagi ke lantai 3, disini mulai masuk kehidupan saat negeri ini mulai berdagang dengan bangsa lain hingga akhirnya menjadi bangsa yang terjajah. Ada sepeda, sextant sebagai alat penting untuk pelayaran, rumah-rumah adat dan alat tukar dalam perdagangan.



Lantai 4 merupakan lantai yang paling menarik dan menjadi tujuanku saat berkunjung lagi ke museum ini. Hanya bisa diakses melalui lift dan dijaga lebih ketat, bahkan mengambil gambar pun tidak diperbolehkan di ruangan ini.





Mengapa demikian? Karena di lantai inilah dipamerkan penemuan harta karun Indonesia yang tersebar di laut Jawa, Sumatera, Kalimantan hingga Maluku. Mengapa tidak boleh difoto? Karena selain keramik juga terdapat batangan dan lempengan emas, perhiasan emas dengan batu mulia yang harganya tak ternilai.

         

Takjub melihat hasil karya orang-orang jaman dulu. Mereka bisa membuat perhiasan emas dan batu mulia bagi para raja dan keluarganya secara detail.. Mulai dari mahkota yang besar dengan banyak hiasan batu manikam, hingga anting-anting yang diberi corak dengan detail yang rumit dan berukuran kecil. Luar biasa...



Well, berhubung lantai 4 ga bisa difoto, terpaksa pasang foto kami lagi mejeng di depan museum aja yaaaa... hihihi...nice to share with you guys.. see you next trip..thankyou for accompany me on your birthday, dear Karina... Happy birthday....


Related Articles

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.

viewers

Recent

Comments

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *